BSIP Tanaman Sayuran berpartisipasi sebagai peserta dalam kegiatan loka karya/sharing knowledge mengenai residu pestisida, yang dilaksanakan pada 27-28 november 2023 bertempat di Jakenan-Pati & Hotel Griphta Kudus, acara diselenggarakan oleh PT Bayer Indonesia bekerjasama dengan Badan Standardisasi Instrumen Pertanian yang diikuti sejumlah 30 peserta yang berasal dari UPT Lingkup BSIP.

Dalam pembukaan Sekretaris BSIP Dr. Haris Syahbuddin, DEA menyampaikan arahannya “pentingnya memahami penetapan MRLs bagi BSIP selaku Badan Standardisasi yang mana MRLs ini dapat mendukung ekspor komoditi pertanian juga untuk memastikan keamanan pangan” ungkapnya.

Pada pelatihan ini menyajikan beberapa narasumber dan materi diantaranya Prof Dr. Ir. Dadang, M.Sc. (Ketua Komisi Pestisida) menyampaikan materi mengenai tantangan dan kepentingan residu pertanian Indonesia, PT Bayer Indonesia yang terdiri dari 3 expertise, Ahmad Rosli (Malaysia), Kent Rupprecht (Germany) dan Sa Mi Lee (Korea Selatan) selaku perwakilan Bayer Asia Pasific menyampaikan materi perkenalan PT Bayer, Good Agricultural Practice (GAP), Residue Studies, MRLs (Maximum Residue Levels), MRLs impor dan perdagangan global, Dietary risk assessement, A potential workflow for MRL establishment, dan studi kasus/diskusi, praktik menghitung MRLs.

Diharapkan dari pelatihan ini BSIP dapat menetapkan MRL untuk setiap komoditas pertanian sehingga dapat mendukung / meningkatkan eskpor hasil pertanian di Indonesia